Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Jelang KTT APEC 2013, Asrama Mahasiswa Papua Bali Diteror Intel

Written By Unknown on Jumat, 27 September 2013 | 19.58

Dua Oknum Intel Saat Melakukan Sweepeng
 Di Asrama Mahasiswa Papua Bali
Bali, 27-09-2013 – Menjelang pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi Asia Pasific Economi Coorporation (KTT APEC) 2013 di Nusa Dua Denpasar – Bali dari tanggal 1-8 Oktober 2013, Asrama Mahasiswa Papua didatangi oknum aparat berpakaian preman. 

Kedatangan oknum aparat yang bekerja sebagai intel ini sebenarnya untuk mencari tahu apakah mahasiswa Papua di kota Bali akan melakukan aksi demo untuk menyikapi pelaksanaan KTT tersebut atau tidak. Namun dengan berbagai alas an yang tidak jelas beberapa oknum intel ini tanpa meminta ijin penghuni asrama, langsung mendatangi kamar tidur dan ruang nonton yang terletak diantai II. Padahal ruang tamu berada dilantai I asrama.
Aparat Indonesia ketakutan akan adanya aksi dari mahasiswa Papua saat momen KTT nanti karena akan dihadiri oleh lebih dari 5000 media Indonesia dan Internasional. Sehingga upaya aparat untuk membendung aksi mahasiswa Papua ini dilakukan dengan terror terlebih dahulu yang kemudian akan menganggu psikologi mahasiswa Papua untuk melakukan aksi saat KTT berlangsung ataupun bergabung dengan aksi aliansi organisasi-organisasi non Papua yang melakukan aksi untuk menyikapi KTT ini.
Melki, ketua Asrama Mahasiswa Papua Bali mengatakan aktifitas oknum intel ini sudah beberapa hari belakangan ini dilakukan dimulai sejak tanggal 15 September 2013 hingga 26 September kemarin. Kedatangan intel ini dalam jumlah yang bervariasi ada 2 orang, kadang 6 orang dan 3-4 orang. Menurutnya kedatangan beberapa oknum intel ini sebenarnya sangat menganggu aktifitas kuliah mahasiswa Papua di Bali, karena merasa diteror dengan berbagai pertanyaan yang tidak masuk akal. Rata-rata penghuni asrama adalah mahasiswa baru sehingga menghadapi situasi yang demikian, mereka merasa tertekan dan panik.
Untuk menghentikan aktifitas intelijen ini, kami sudah berpesan kepada mereka jika datang lagi dengan alasan yang tidak jelas dan masuk tanpa minta ijin ke penghuni asrama, kami akan mengadukan perlakuan ini ke pimpinan kesatuan dimana pihak oknum intel bertugas. Sambung Melki.
Foto berita ini adalah 2 orang oknum intel yang berhasil disekap penghuni asrama dan diambil gambar dengan mengunakan kamera ponsel.
Sampai dengan saat ini, mahasiswa Papua di Bali terus berada dalam keadaan tertekan dan tidak nyaman untuk berkuliah. Sehingga dimohon dukungan dari seluruh masyarakat Papua dimana saja berada. (Sekian)

Sumber : Aliansi Mahasiswa Papua [AMP]
19.58 | 0 komentar

Rakyat Papua di Boven Digol Tuntut Papua Merdeka

Written By Unknown on Selasa, 24 September 2013 | 01.36

Bovendigol -  Bangsa Papua Barat di Boven Digul juga melakukan aksi tuntutan Papua Merdeka di bawa teror dan intimidasi oleh TNI/POLRI, hal ini dilakukan supaya rakyat tidak bergabung dalam aksi demo damai yang direncanakan  oleh KNPB boven digoel. Serta ada beberapa anggota  Polisi sempat mengacam masyarakat wilayah Boven Digul. Mereka  mengatakan bahwa kalau kalian ikut aksi demo damai KNPB pada tanggal 16  tersebut maka kalian akan kena tima panas/di tembak mati katanya hal ini membuat beberapa anggota masyarakat dan simpatisan  KNPB yang mendengar langsung menyampaikan kepada ketua dan beberapa anggota KNPB di secretariat pada pukul 3.00 WPB.  Hal ini membuat masyarakat sangat ketakutan Untuk mengikuti aksi demo, bahkan pada hari pelaksananan aparat kepolisian disiagakan di sudut-sudut kota sehingga banyak rakyat datang untuk bergabung dalam kegiatan KNPB terpaksa mengurungkan niatnya di tempat masing-masing.
Pada tanggal 16 september 2013 pukul 7.00 pagi WPB, aparat TNI,POLRI sudah melakuakan penjagaan di sekitar areal kegiatan/aksi KNPB perumahan dan melakukan swiping bagi simpatisan yang datang karena takut para simpatisan tidak ikut ambil bagian aksi karena takut di tembak, karena menunggu kehadiran  simpatisan belum datang akhirnya pukul 9.00 Ketua, anggota dan beberapa simpatisan melaksanakan aksi di tempat (secretariat) walaupun pengamanan dan penekanan TNI,POLRI  akan tetapi aksi tersebut dilaksanakan dengan baik hingga selesai pada pukul 12.30 WPB.
Kronologis dan foto-foto bisa klik di sini:  Rakyat Boen Digul tuntut Papua Merdeka

Sumber : www.knpbnews.com
Aksi Boven Digul
Aksi Boven Digul
Aksi Boven Digul
Aksi Boven Digul
Spanduk Dukungan
Spanduk Dukungan

01.36 | 0 komentar

Inilah Aktivis KNPB Yang Ditahan Polisi Saat Demonstrasi 16 September

Massa KNPB dan Masyarakat di Wamena
ketika melakukan aksi damai di Lapangan Sinapuk. (JUBI/ISLAMI)

Jayapura – The Asian Human Rights Commission (AHRC) merilis nama-nama aktivis Komite Nasional Papua Barat dan warga Papua yang ditahan polisi saat Demonstrasi Damai yang dilakukan oleh KNPB pada tanggal 16 September lalu. Aktivis dan warga ini ditahan polisi di Sentani, Abepura, Jayapura dan Sorong.
Selain di Sentani, Abepura, Jayapura dan Sorong, aksi demosntrasi memperingati hari Demokrasi Internasional ini dilakukan juga di Nabire, Biak, Merauke, Yahukimo, Timika dan Manokwari
Philipus Halitopo, Tokoh Masyarakat Jayawijaya dan juga anggota Kepolisian Resort Kota Jayapura mengatakan, para aktivis dan warga ini tidak ditahan. Mereka hanya dimintai keterangan oleh pihak yang berwajib saja.
Nama-nama aktivis KNPB dan warga masyarakat yang ditahan saat demonstrasi damai tersebut bisa dilihat di The police in Papua arbitrarily arrest protesters and disperse peaceful demonstrations commemorating the International Day of Democracy(Jubi/Admin)

Sumber : www.tabloidjubi.com
01.33 | 0 komentar

Blog Archives

Total Tayangan Halaman